Pages

Selasa, 28 September 2010

Naga Merah

Naga merahku akhirnya kembali

Mendarat ke sangkar besarnya

Di belakang istana

Naga merahku mengaung keras

Tanda bahagia akan pertemuan

Atau tanda ketidak sabaran

Merobek jalanan malam

Meliuk terbang siang hari

Menukik ke atas saat badai dan hujan

Terbang memutar saat naga merah melihat sang pujaan hati

Memelan saat pohon merontokkan daunnya

Aku sungguh tak kuasa

memenjara keinginan lebih lama lagi

Segara mengajak naga merah

Terbang bebas lagi dengan naga merahku

Melipat jalanan

Membungkus awan

Menertawai dunia

Membelakangi lautan

Mempercundangi bayangan yang jauh di bawah

*Dedikasi untuk montor Blade merahku yang sudah 1 minggu kutinggal di Kediri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar