Pages

Senin, 27 September 2010

Pangeran Kacamata

Pengeran kacamataku kau kemarin hadir dalam hidupku

Begitu dekat, tak seperti biasanya yang hanya bisa kupandangi dari kejauhan

Aku bisa memandangmu, walau aku masih sering tertunduk tak mampu

Merasakan kehadiranmu

Mendengar gelak tawak dan percakapanmu

Kini aku tersiksa lagi oleh kerinduan denganmu

Rindu saat sedih bersamamu

Rindu saat kau mau setia menemaniku dalam kesremawutan hidup

Rindu saat liburan kau menelponku,

Lama melepas kerinduan

Membiarkan terbang

Dan saat aku selalu tak bosan menceritakanmu ke ayah dan ibuku

“ Hidupku sekarang berbeda, Aku sekarang punya sahabat!”

Saat sekarang kita semua dibayang-bayangi kematian

Saat berpisah dengan begitu terasa begitu menyakitkan

Saat aku tau

Tak sepenuhnya kau yang menginginkan ini semua

Ketakutan dan kepengecutanku turut ikut campur

Pangeran kacamata

Sang kodok merindukamu

Kau sahabat sang kodok yang tak tergantikan

Tak terbelah

Tak terbagi

Kelak ketika sang kodok sudah menjadi abadi

Sang kodok tak akan lelah mencarimu

Setia menunggu dalam cipratan pertemuan surga

Selamanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar